Me..

Me..
Berinteraksi dengan sunyi...

Kamis, 14 April 2011

It's about self control..

.. Lapang dan sempit hanya menunggu giliran saja, namun bukan berarti tanpa makna..

Kalimat yang sangat sederhana namun mengajarkan kita bagaimana menata hati dalam berbagai kondisi dan situasi. Dimana susah senang, manis pahit, memiliki kehilangan, bangga kecewa, dirasakan dengan 'roso' yang sama... Seperti wejangan Bapak, "ojo bungah-bungah, mundak nemoni susah.." Namun benar adanya bahwasannya hal ini tak mudah dilakukan. Mengapa bicara dan teori lebih mudah daripada praktek? Praktek itu dibuat lebih sulit oleh Alloh, untuk menguji kesungguhan kita yang sudah menggebu-gebu mengumumkan dirinya akan sukses, tapi malas, peragu yang kuatiran dan ahli menunda. Bicara itu gampang tapi praktek itu susah, MEMANG harus begitu. Kita protes, juga tidak ada gunanya. Kita patuhi sajalah... "Karena kualitas seorang manusia terlihat ketika harapan tak sesuai dengan kenyataan..." Subhanalloh...

Corectly, kita lah yang mengijinkan diri kita untuk merespon keadaan, asal tidak berlebihan..
Kita bisa aja marah sejadi-jadinya..
Mengangis sampai airmata ini kering..
Namun demikian, tidakkah terlalu disayangkan jika waktu kita habis untuk hal2 demikian...
Selama bernafas itu gratis, selama Bumi dan Alam Semesta masih berputar pada porosnya, Nikmat mana lagi yang hendak engkau dustakan???

Subhanalloh.. Ampuni diri ini Ya Rabb, yang masih lalai menjaga hati, menjaga sikap, dan lisan yang  tak terjaga ini... Hati, pikiran, mulut, mata,telingga, tangan, kaki, tubuh ini sudah terlalu lelah untuk mengejar Dunia... Saatnya mencoba memberikan waktu untuk tubuh ini brkholwat, berduaan hanya dgn Allah,..pergi ke mesjid, sholat tahyatul mesjid, lalu duduk tafakkur diirngi dgn istiqfar & sholawat...& biarkn air mata membasahi pipi ...
Ya ALLAH ampuni hamba, hamba hanya bisa mencintai ENGKAU, sementara iman hamba sangat lemah, masih mudah tergoda, bimbinglah hamba ya ALLAH..


Hasbunalloh wanikmal wakil, ni'mal maula wa ni'mannashir...



*Sebuah Dialog Hati...

1 komentar: